Senin, 21 Januari 2019

Tugas 3 Manajemen Pemasaran Global

Nama : Rosdiana
NPM : 17215690
Manajemen Pemasaran Global (Tugas 3 : Strategi Memasuki Pasar Global)

Sesungguhnya bagaimana cara kita memasuki pasar dapat kita lihat terlebih dahulu dengan siapa yang akan jadi pasar kita dan perusahaannya itu sendiri. Karena karakteristik negara yang akan kita masuki pasarnya memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Begitu pula dengan kemampuan perusahaan, apabila perusahaan tersebut masih kecil mungkin cara memasukinya lebih memilih cara yang cenderung mudah dan tidak memakan biaya.  Misal pasar kita adalah egara kecil cara yang kerap kali digunakan adalah ekspor atau pemberian lisensi. Sedangkan apabila negara yang kita tuju adalah negara maju yang cenderung maju dengan tingkat risiko yang tinggi atau infrastruktur yang buruk bisa melalui perjanjian pemberian lisensi atau usaha patungan dengan mitra lokal. Sama halnya, jika manajemen berharap dapat memasuki sejurnlah negara secara cepat, sumber daya dan waktu yang dibutuhkan untuk mendirikan anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya mungkin akan menghambat, yang mengakibatkan perusahaan menggunakan cara pemberian lisensi atau usaha patungan.

         Ada berbagai macam strategi memasuki pasar, namun menurut saya lisensi lah yang tetap efektif. Mungkin ekspor juga salah satu cara yang efektif karena mudah dan biaya yang dikeluarkan tidak begitu besar. Namun banyak hal yang bisa menghambat apabila melakukan ekspor sebagai kegiatan utama memasuki pasar global seperti para eksportir harus membangun beberapa sarana untuk memasarkan dan mendistribusikan produk-produk mereka biasanya melalui perjanjian kontrak dengan perusahaan- perusahaan tuan rumah, tidak menguntungkan di negara sendiri jika ternyata lebih ekonomis diproduksi di negara tujuan pasar global, eksportir kurang memiliki kontrol terhadap pemasaran atau menginzinkan distributor untuk menambahkan biaya untuk menutupi biaya yang keluar dan mendapatkan laba, serta meningkatnya biaya pengiriman, asuransi, pengepakan, tarif, saluran distribusi yang lebih panjang, margin perantara yang lebih tinggi, pajak khusus, biaya administrasi, serta fluktuasi nilai tukar. mayoritas biaya-biaya tersebut meningkat sebagai akibat langsung dari perpindahan barang melewati batasan negara dan sering kali kenaikan harga tersebut lebih tinggi dibandingkan harga di pasar domestik. Sedangkan apabila kita melakukan usaha patungan bisa memungkinkan tidak didukung secara seimbang dari setiap pihak yang berpartner, sehingga memunculkan problem baru serta memungkinkan mulai timbulnya persaingan antara 1 partner dengan partner lainnya.

          Sehingga pemberian lisensi dapat dikatakan yang paling efektif. Baik perusahaan yang belum begitu mapan maupun yang sudah mapan dapat melakukan lisensi, begitu pula dengan negara yang akan dituju baik negara kecil maupun besar dapat melakukan lisensi. Adapun berbagai alasan mengapa ini efekti yaitu dapat memperoleh pendapatan dari hak paten yang dimiliki perusahaan, merek dagang, dan akumulasi kecakapan teknis, perusahaan dapat sejumlah keunggulan taktis dan strategic dalam pemasaran produknya di pasar asing, memperoleh kecakapan teknis timbal-balik dan pengembangan riset dari perusahaan asing, ,mendapatkan suatu tempat berpijak di dalam pasar yang akan digunakan di kelak kemudian hari untuk bergerak ke dalam bentuk aktivitas pemasaran lainnya yang berbasiskan pasar asing serta perusahaan ingin memiliki suatu kehadiran produksi di pasar asing, namun tidak berniat atau tidak sanggup melakukan investasi modal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar